Tilang Manual, Kapolda Sumbar Suharyono: Lihat Situasi dan Kondisi

Terkait larangan tilang manual bagi kendaraan di Sumatera Barat (Sumbar), Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono, lihat situasi, kondisi

Larangan tilang manual, Kapolda Sumbar Suharyono: lihat situasi dan kondisi. [Foto: Ilustrasi/Canva]

Teraskabar.com - Terkait larangan tilang manual bagi kendaraan di Sumatera Barat (Sumbar), Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono menegaskan, agar anggotanya patuhi kebijakan dari Mabes Polri.

Walau demikian, sambung Irjen Pol Suharyono, tetap melihat situasi dan kondisi. Artinya, walau mengedepankan sistem tilang elektronik atau ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement).

Anggota juga diminta untuk memperhatikan hal yang berdampak pada tindak kriminal. "Sesuatu itu harus lihat situasi dan kondisi, kebijakan patuhi dan laksanakan," ungkap Suharyono, Rabu (26/10/2022).

Suharyono mengajak jajaran agar memetakan karakter dan fakta di lapangan di masing-masing wilayah hukum, lalu evaluasi.

"Cepat atau lambat pesan dan perintah dari Pak Kapolri akan segera terlaksana, maka kebijakan itu harus kita sukseskan," ajak Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melarang jajaran Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk menggelar operasi penindakan tilang pengendara secara manual.

Perintah sekaligus kebijakan itu tertuang dalam surat telegram (ST) Nomor: ST/2264/X/HUM.3.4.5./2022 tertanggal 18 Oktober 2022. Tertanda Kakorlantas Polri, Irjen Firman Shantyabudi atas nama Kapolri.

"Penindakan pelanggaran lalu lintas tidak menggunakan tilang manual. Namun hanya dengan menggunakan ETLE baik statis maupun mobile dan dengan melaksanakan teguran kepada pelanggar lalu lintas," tulis instruksi dalam poin nomor lima surat telegram tersebut, Jumat (21/10/2022).

Baca Juga: Dadakan, Kapolda Sumbar Irjen Suharyono Tinjau UPTD Samsat

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan anggota polisi lalu lintas (Polantas) dapat melaksanakan kegiatan Turjawali (Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli).

"Laksanakan Turjawali di lokasi Blackspot dan Troublespot," tegas Kapolri Listyo Sigit Prabowo. [*]

Dapatkan update berita terkini, seputar peristiwa, olahraga, hiburan, lifestyle, tekno dan film setiap hari dari Teraskabar.com di Google News.

Baca Juga

Kronologi Siswa SD Nyaris Jadi Korban Penculikan di Padang. Penculikan anak di Padang, Sumatera Barat viral, bahkan jadi atensi kepolisian kota setempat. Hal tersebut setelah mengetahui kronologi siswa SD 14 Gurun Laweh, Lubuk Begalung nyaris jadi korban penculikan di Padang, Senin (30/1/2023).
Kronologi Penculikan Anak di Padang, Korban Siswi SDN 14 Gurun Laweh Lubuk Begalung
Suka Premium: Warga Padang Butuh 100 Ribu Ton Beras per Tahun. Teraskabar.com - Warga Kota Padang, Sumatera Barat membutuhkan 100 ribu ton per tahun. Sementara produksi baru mencapai 30 ribu ton berdasar catatan Dinas Pertanian Kota Padang, Senin (30/1/2023).
Suka Premium: Warga Padang Butuh 100 Ribu Ton Beras per Tahun
Mau Nonton Film Hidayah Gratis di Bioskop? Caranya Gampang Tukar Telkomsel Poin. Teraskabar.com - Berikut cara nonton Film Hidayah
Mau Nonton Film Hidayah Gratis di Bioskop? Caranya Gampang Tukar Telkomsel Poin
1 Siswa SD di Padang Nyaris Diculik Saat Pergi Sekolah, Nenek Datangi Guru. Teraskabar.com - Seorang siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 14 Gurun Laweh, Lubuk Begalung, Kota Padang
1 Siswa SD di Padang Nyaris Diculik Saat Pergi Sekolah, Nenek Datangi Kasek
Teraskabar.com - Viral pesan berantai penculikan anak beredar di WA Grup (WhatsApp), pesan itu berasal dari luar Kota Padang, Sumatera Barat.
Pesan Berantai Penculikan Anak Beredar di WA, Kapolresta Padang Ferry Harahap Atensi
Faisal Nasir Kritik PUPR Soal Banjir di Padang, Hendri Septa Langsung Bersihkan Sampah Sungai. Teraskabar.com - Pembangunan drainase permukaan jalan
Faisal Nasir Kritik PUPR Soal Banjir di Padang, Hendri Septa Langsung Bersihkan Sampah Sungai