Polisi Buru 4 Penganiaya Kepala Sekolah di Padang, Ipda Adrian: Baru 3 Tertangkap

Pasca video viral penganiayaan terhadap salah seorang kepala sekolah di Padang tempo hari. Polisi di Padang memburu empat terduga pelaku lainnya, kata Kanit Reskrim Polresta Padang, Ipda Adrian Afandi, Sabtu (5/11/2022) di Mapolresta Padang.

Guru/Kepala Sekolah PGAI Padang saat alami tindak kekerasan dan pengeroyokan oleh orang tidak dikenal, Kamis (3/11/2022)

Teraskabar.com - Pasca video viral penganiayaan terhadap salah seorang kepala sekolah di Padang tempo hari. Polisi di Padang memburu empat terduga pelaku lainnya, kata Kanit Reskrim Polresta Padang, Ipda Adrian Afandi, Sabtu (5/11/2022) di Mapolresta Padang.

Perburuan terhadap keempat terduga pelaku penganiayaan tersebut, setelah Tim Klewang Unit Satreskrim Polresta Padang berhasil menangkap tiga pelaku penganiayaan di lembaga pendidikan itu.

"Ada tiga pelaku yang telah kami amankan. Masing-masing kami jemput di rumah masing-masing," kata Ipda Adrian Afandi.

Ketiganya sambung Ipda Adrian Afandi ialah berinisial E 69, AT 61 dan RA 64 tahun. Saat warga terduga pelaku penganiayaan terhadap kepala sekolah termasuk mahasiswa berada di dalam sel.

"Kami juga tengah memburu terduga pelaku lainnya, ada empat lagi," ucap Ipda Adrian Afandi kepada jurnalis.

Baca Juga: Mahasiswa Ini Kadukan Kasus Kekerasan Bareng LBH GP Ansor Sumbar ke Komnas HAM

Kanit Reskrim Polresta Padang menerangkan bahwa penangkapan terhadap ketiga pelaku, setelah penyidik menerima laporan dugaan penganiayaan terhadap Kepala Sekolah SMA Dr. Abdullah Ahmad (PGAI) Padang, Yunarlis.

Sebelumnya viral video mempertontonkan beberapa orang menarik-narik baju seorang guru alias kepala sekolah. Semula kejadian itu di duga di luar daerah, setelah memastikan kembali ternyata di salah satu sekolah di Kota Padang, Sumatera Barat.

Pasca video viral penganiayaan terhadap salah seorang kepala sekolah di Padang tempo hari. Polisi di Padang memburu empat terduga pelaku lainnya, kata Kanit Reskrim Polresta Padang, Ipda Adrian Afandi, Sabtu (5/11/2022) di Mapolresta Padang.
Tampang para pelaku pengeroyok kepala sekolah PGAI Padang yang sudah tertangkap oleh Tim Klewang, Satreskrim Polresta Padang. [Foto: Fajar]

Perilaku tersebut tuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi. Ia mengecam aksi para pelaku, apalagi melakukan tindakan kekerasan tersebut di dalam sekolah yang merupakan lembaga pendidikan dan terdidik di Indonesia.

Ikhwal peristiwa itu dari meta analisa video terjadi Kamis, 3 November 2022. Rentang waktu tertulis di dalam meta sekira pukul 11.00 WIB. Dalam video itu seorang guru merekam aksi anarkis dari beberapa warga terhadap pendidik hingga masuk rumah sakit.

Baca Juga: Kepo Soal Pendidikan, Aurel Hermansyah "Skak Mat" Netizen

Dalam video itu tampak seorang pria setelah melakukan identifikasi bernama Yurnalis. Ia merupakan kepala sekolah SMA Dr. Abdullah Ahmad (PGAI) Padang.

Dalam video terlihat, kepalanya mendapat pukulan, kemudian tertarik dari dalam ruang kelas hingga jari maupun tangannya dijepit di bagian teralis besi pintu kantor tempatnya mengajar. [*]

Dapatkan update berita terkini, seputar peristiwa, olahraga, hiburan, lifestyle, tekno dan film setiap hari dari Teraskabar.com di Google News.

Baca Juga

Kronologi Siswa SD Nyaris Jadi Korban Penculikan di Padang. Penculikan anak di Padang, Sumatera Barat viral, bahkan jadi atensi kepolisian kota setempat. Hal tersebut setelah mengetahui kronologi siswa SD 14 Gurun Laweh, Lubuk Begalung nyaris jadi korban penculikan di Padang, Senin (30/1/2023).
Kronologi Penculikan Anak di Padang, Korban Siswi SDN 14 Gurun Laweh Lubuk Begalung
Suka Premium: Warga Padang Butuh 100 Ribu Ton Beras per Tahun. Teraskabar.com - Warga Kota Padang, Sumatera Barat membutuhkan 100 ribu ton per tahun. Sementara produksi baru mencapai 30 ribu ton berdasar catatan Dinas Pertanian Kota Padang, Senin (30/1/2023).
Suka Premium: Warga Padang Butuh 100 Ribu Ton Beras per Tahun
Mau Nonton Film Hidayah Gratis di Bioskop? Caranya Gampang Tukar Telkomsel Poin. Teraskabar.com - Berikut cara nonton Film Hidayah
Mau Nonton Film Hidayah Gratis di Bioskop? Caranya Gampang Tukar Telkomsel Poin
1 Siswa SD di Padang Nyaris Diculik Saat Pergi Sekolah, Nenek Datangi Guru. Teraskabar.com - Seorang siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 14 Gurun Laweh, Lubuk Begalung, Kota Padang
1 Siswa SD di Padang Nyaris Diculik Saat Pergi Sekolah, Nenek Datangi Kasek
Teraskabar.com - Viral pesan berantai penculikan anak beredar di WA Grup (WhatsApp), pesan itu berasal dari luar Kota Padang, Sumatera Barat.
Pesan Berantai Penculikan Anak Beredar di WA, Kapolresta Padang Ferry Harahap Atensi
Faisal Nasir Kritik PUPR Soal Banjir di Padang, Hendri Septa Langsung Bersihkan Sampah Sungai. Teraskabar.com - Pembangunan drainase permukaan jalan
Faisal Nasir Kritik PUPR Soal Banjir di Padang, Hendri Septa Langsung Bersihkan Sampah Sungai