Teraskabar.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka merespon publik terkait rumah pemberian negara terhadap Presiden Jokowi atau Joko Widodo atau jika sudah purna tugas sebagai kepala negara di 2024 mendatang.
Putra Jokowi Gibran Rakabuming bahkan angkat suara terkait rencana Jokowi akan berada di Desa Gajahan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, yang mana lokasi itu sebagai tempat pemberian negara.
Sebelum Gibran memberikan respon, adapun terkait rumah pemberian negara terhadap kepala negara, tertuang dalam Peraturan Presiden Perpres Nomor 52 Tahun 2014 tentang Pengadaan dan Standar Rumah bagi Mantan Presiden dan/atau Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Lalu seperti apa tanggapan dari Gibran Rakabuming Raka, soal Presiden Jokowi yang akan menmperoleh fasilitas negara setelah masa pensiun.
"Saya belum tahu jika beliau dapat rumah dari negara," ucap Gibran kepada jurnalis, 17 Desember 2022.
Baca Juga: PayPal Kolaborasi Bareng MetaMask, Dompet Kripto
Selain tidak mengetahui soal itu, Gibran juga menyebutkan kalau Jokowi dan Iriana telah memiliki rumah sendiri di Solo.
"Saya belum tahu rencana detail seperti apa, tergantung beliau saja, masa pensiun ya tergantung yang pensiun," ungkap Gibran Rakabuming Raka, Walikota Solo, Jawa Tengah.
Sementara dalam Perpres 52/2014 tersebut tertulis secara jelas, dan penetapan peraturan terkait pemberian fasilitas terhadap kepala negara setelah masa pensiun atau purna tugas telah ada ketetapan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jakarta 2 Juni 2014.
Mencari informasi terkait rumah pemberian negara terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi usai masa tugas sebagai kepala negara di 2024, memiliki luas lahan 3.000 meter persegi.
Baca Juga: Lawan Titah Presiden Jokowi, 3.000 Tamu Hadiri Pernikahan Kaesang Pangarep - Erina Gudono
Lokasinya berada di Desa Gajahan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Perihal fasilitas negara untuk presiden juga terungkap lerwat Bupati Karanganyar, Juliyatmono.
"(Rumahnya) di wilayah Colomadu. Nanti negara yang membeli," kata Juliyatmono Jumat (16/12/2022) kemarin. [*]