Teraskabar.com - GP Valencia, Cal Crutchlow pembalap Inggris tidak akan tes driver bareng Yamaha. Takut mengulang kesalahan yang sama saat MotoGP Malaysia. Empat mesin perlu uji coba buat 2023.
Hal tersebut merupakan keputusan dari pembalap Inggris jelang GP Valencia, saat itu. Walau demikian Yamaha test rider dengan empat poin selama lima aksi balap pasca MotoGP Malaysia, Sepang.
Pembalap Inggris Crutchlow mengaku kalau pada sesi terakhir ini, Yamaha belum sama sekali menemukan apa yang mereka ingin capai.
Sementara sudah empat mesin dalam tahap uji coba, termasuk melakukan test drive di sirkuit de Jerez-Angel Nieto.
"Kami sudah melakukan uji coba mesin motor ada empat malahan, jadi terserah mau apa yang akan kami capai," kata Cal Crutchlow, baru-baru ini.
Menurutnya, mereka hanya membutuhkan top speed yang bagus. Walau menurutnya memang tidak terlalu butuh. "Ya memang butuh walau tidak perlu-perlu amat, kami membutuhkan hal uang memang tidak pernah kami lakukan. Meskipun dalam sepekan belum dapat fillnya," cakapnya.
Ia menilai di GP Valencia, pihaknya memerlukan pengujian apa yang telah mereka peroleh selama ini, termasuk balapan di masa akan datang.
"Sebagai pembalap seperti saya menyarankan agar memiliki sepeda motor yang dapat kami kendarai. Bisa bertarung dengan pembalap lain," ucap pembalap Inggris itu.
Cal Crutchlow ingin memastikan agar motor balap miliki mesin, sasis, cengkeraman pada cakram motor yang paten. Jadi tidak terjadi seperti sebelum-sebelumnya, dimana pernah melambat saat racing start.
Baca Juga: Pembalap Miguel Oliveira Taklukan Sirkuit Chang, Menang MotoGP Thailand 2022
"Jika tidak semuanya berkeadaan baik, maka sudah pasti bakal rumit bertarung dengan pembalap lainnya,: katanya.
Sekali lagi kata Cal Crutchlow, hal-hal seperti itu merupakan masalah Yamaha di tahun ini (2022). [*]