Teraskabar.com - Banyak yang tidak tahu kalau sejumlah perusahaan Cina di Indonesia berkontribusi untuk pembangunan ekonomi dan sosial Indonesia.
Hal itu kata Wakil Ketua Kamar Dagang China di Indonesia (CCCI), Liu Cheng saat melaporkan kegiatan tanggung jawab perusahaan di Indonesia, Jumat kemarin di Jakarta.
Tidak itu saja, sambung Liu Cheng, perusahaan China juga terlibat aktif dalam memerangi pandemi, serta membantu dalam situasi kebencanaan, serta bersama-sama mengentas kemiskinan.
"Juga memberi bantuan kesehatan, dan merawat budaya dan olahraga yang ada di Indonesia," tutur Liu Cheng.
"China memang berpartisipasi aktif dalam pembangunan ekonomi termasuk industri Indonesia," jelas Liu Cheng, membaca LPJ sosial perusahaan China, berdasar catatan Juni 2020 hingga Juni 2022.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berterima kasih kepada perusahaan-perusahaan China.
Karena telah memenuhi tanggung jawab sosial dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi dan sosial Indonesia.
Katanya, dalam beberapa tahun terakhir, kedua negara telah mensinergikan Inisiatif Sabuk dan Jalan dan Poros Maritim Global, dan kerja sama tersebut telah membuahkan hasil yang praktis.
Duta Besar China untuk Indonesia, Lu Kang mengatakan laporan tersebut menunjukkan kepada publik, bahwa perusahaan China telah memenuhi tanggung jawab sosial mereka.
Lu Kang mengungkapkan harapannya bahwa masyarakat Indonesia dapat mempelajari lebih lanjut tentang kisah perusahaan China di Indonesia.
Baca Juga: Resesi 2023 dan Inflasi Dunia, Kroasia Pindah Mata Uang Euro
China adalah mitra dagang terbesar Indonesia. Menurut statistik China, perdagangan bilateral melampaui 100 miliar dolar AS pada tahun 2021.
Kerja sama investasi antara kedua negara mencakup bidang-bidang seperti pertanian, energi, keuangan, dan manufaktur. [*]