Teraskabar.com - Safari politik Anies Baswedan di Sumatera Barat (Sumbar) melakukan kunjungan pertama ke Indonesisch Nederlandsche School (INS) Kayu Tanam (Kayutanam), Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (3/12/2022).
Sekolah bersejarah dan telah mencetak para tokoh nasional merupakan kunjungan Anies, bacapres Partai NasDem untuk Pilpres 2024, kata Ketua DPW NasDem Sumbar, Fadly Amran.
Fadly Amran sangat bersyukur dan senang dengan kunjungan Anies Baswedan ke INS Kayutanam, yang mana sekolah tersebut merupakan salah satu perguruan pendidikan kebanggan Sumatera Barat.
"Tentu kita bangga. Seorang Anies tertarik untuk singgah ke sekolah bersejarah ini yang berhasil mencetak tokoh besar di Sumbar," kata Ketua DPW NasDem Sumbar pada kesempatannya.
Fadly berharap masyarakat daerah mendoakan kesehatan Anies Baswedan, "Kunjungan ke INS tentu ada wejangan dari tokoh masyarakat, dan berharap sangat untuk kita semua mendoakan Anies tetap sehat, sehingga memimpin Indonesia kedepannya," ungkap Fadly Amran.
Baca Juga: Sekuat Apa Anies Baswedan hingga Mau NasDem Usung, Ini Tanggapan Ganjar
Menilik sejarah INS Kayu Tanam, bahwa salah satu lembaga pendidikan yang berdiri untuk menyaingi pendidikan Barat di era penjajahan Belanda maupun Jepang.
Sejarah tertulis menuangkan bahwa Indonesisch Nederlandsche School (INS) Kayu Tanam berdiri tahun 31 Oktober 1926, pendirinya Muhammad Sjafei.
Suka duka dari lembaga pendidikan termasuk para tokoh sangat pedih, demi memperjuangkan pendidikan bangsa melawan gaya pendidikan barat di masa pemerintahan Belanda.
Sekolah Indonesisch Nederlandsche School (INS) hingga kini masih terawat, dan melahirkan sejumlah tokoh yang sampai saat ini sudah duduk di kancah nasional.
Baca Juga: Surya Paloh Bicarakan Anies Capres 2024 ke Jokowi, Ada Apa?
INS Kayutanam berdiri tahun 1942 pasca pecahnya Perang Dunia II tahun 1941, lembaga pendidikan tersebut seiring Undang-Undang Pendidikan No. 20, Tahun 2003, Pasal 26 "Pendidik dan tenaga kependidikan berkewajiban menciptakan pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis".
Sejumlah tokoh sumatera barat tercatat sekaligus pernah mengecap pendidikan alumnus INS Kayu Tanam adalah A.A. Navis, novelis Chairul Harun, Wisran Hadi penulis drama modern tahun 70-an serta Willy Aditya Ketua DPP Partai NasDem. [*]